Jadwal KOTAK Desember 2013
1. Yamaha Cup Asean Race 2013 "Sirkuit Sentul Bogor"
2. YKS TransTV
3. HUT Inbox SCTV
6-9. Konser Sahabat Music Award 2013 "HKCEC, Wanchai Hongkong"
12. Liquid Cafe "Harmonic Jogja"
13. HUT SLANK ke-30 "Gelora Bung Karno"
15. HUT transTV
20. TOP POP MNCTV
21. Launching Junglefest Bogor
24. OVJ Trans7
29. Pluit Baywalk
30-31. New Year (tbc)
Jadwal sewaktu-waktu dapat berubah
Sabtu, 30 November 2013
Rabu, 14 Agustus 2013
Kamis, 13 Juni 2013
KOTAK tour AMERIKA
KotaK Gelar Konser Perdana di Amerika
Dhania Iman
Tantri KotaK menghibur penonton Indonesia dan Amerika dalam konser di pinggiran kota Washington, DC (foto: Christian Arya Winata).
Untuk pertama kalinya band KotaK menggelar konser di AS, Minggu malam (9/6) waktu setempat. Ini merupakan salah satu rangkaian acara kunjungan KotaK ke tiga kota di Amerika.
Konser yang diramaikan oleh sekitar 100 warga Indonesia dan lokal setempat ini diadakan di cafe Jammin Java, yang terletak di negara bagian Virginia, sekitar 20 menit dari kota Washington, D.C. Ketiga personil KotaK, Tantri (vokal), Chua (bas), dan Cella (gitar) menghibur warga dengan lagu-lagu hits mereka, seperti Rock Never Dies, Selalu Cinta, dan Pelan-pelan Saja.
"Menyenangkan tidak seperti apa yg aku bayangkan sebelumnya, karena kan kotak baru 8 tahun di industri musik. Yang dateng pun nyanyi terus setidaknya tahu lagu kotak. Mereka enjoylah tadi malem," papar Tantri kepada Voice of America (VOA).
“Persiapannya lebih ke fisik. Jokes yang biasa aku bawa di Indonesia (dan) harus seperti apa di Amerika masih tanya-tanya ke teman-teman di sini. Mental yang pasti, karena ini first time kita main di sini. Semoga orang-orang di sini bisa menangkap apa yang kita bawa. Walaupun musiknya kotak dalam bahasa Indonesia,” tambah Tantri.
Bagi Cella, gaya konser KotaK di Indonesia dan di luar negeri berbeda. Begitu pula persiapannya. “Lebih aransmen lagu, karena suasana lagu yang kita bawain di Indonesia dan di sini beda. Jadi kita persiapkan itu aja sih,” ujar Cella.
“Kita ingin membuat konsep-konsep yang berbeda yang jamming-jamming gitu, supaya suasana konser lebih homey, akrab dengan penonton-penonton yang datang khususnya untuk warga-warga indonesia di sini,” ucap Chua.
Bagi warga Indonesia di daerah Washington, D.C., konser KotaK bukan hanya menjadi penghibur hati tetapi juga sebagai obat kangen akan musik-musik Indonesia. Walaupun sudah sering mendengar lagu-lagu KotaK di radio dan televisi, ini adalah konser KotaK yang pertama untuk Puti Azhar. "Keren banget ternyata performancenya. Crowd-nya juga lumayan ramai malam ini. Vokalisnya attractive banget. Seru, bisa interaktif dengan audience-nya. Suasanya lumayanlah ngobatin kangen,” ujarnya.
Satu kejutan untuk KotaK pada malam itu adalah hadirnya mantan Wakil Presiden, Try Sutrisno yang sedang berkunjung ke Washington, D.C. Beliau datang beserta isteri dan menantunya. “Ketemu Pak Try itu nggak pernah kebayang sebelumnya karena (dia) salah satu politikus yang memang aku ngefans juga di era beliau. Kayaknya impossible banget gitu ketemu langsung dengan beliau terus foto bareng, karena dunia kita pun beda. Dunia aku dunia musik dan dunia beliau dunia politik,” kata Tantri.
Tidak hanya warga Indonesia, tetapi warga Amerika yang datang ke konser KotaK juga terlihat sangat menikmati lagu-lagu dari band yang pernah berkolaborasi dengan kelompok band rock asal Kanada, Simple Plan ini. Salah satunya perempuan Amerika bernama Suman. “Saya tidak mengerti liriknya, karena saya tidak mengerti bahasa Indonesia. Tapi band dan musiknya bagus. Saya suka penyanyinya,” ujarnya. Selain Suman, ada juga warga Amerika, Lance Ngo, yang hadir untuk menonton KotaK bersama teman-temannya. “Sebagai orang yang tidak mengerti bahasa Indonesia, lagu-lagunya bagus. Suara vokalisnya bagus,” katanya.
Melihat banyaknya warga Amerika yang menikmati lagu-lagu KotaK pada malam itu menjadi penyemangat tersendiri bagi para personilnya. "Walaupun memang ada beberapa lagu yg mereka nggak ngerti tapi setidaknya ada lagu-lagu lain yang mereka ikut nyanyi. Seru deh. Maksudnya lebih bersahabat saja (waktu malam konser) nggak yang kaku-kaku banget,” ujar Tantri.
Jadi Turis di Washington, D.C.
Para personil KotaK berpose di depan Gedung Putih di Washington, DC (foto: Christian Arya Winata)
Sewaktu melakukan sesi foto di depan monumen dan tempat bersejarah di Washington, D.C., para personil KotaK sempat bergantian memegang secarik kertas bertuliskan "Hijaukan Bumi," yang merupakan salah satu judul lagu KotaK dari album "Terbaik." “Kita membawa misi, kebetulan di album terbaru ada lagu judulnya Hijaukan Bumi. (Washington, D.C.) Suasananya bagus, pohon-pohon hijaunya banyak. Ingin ambil stock shot untuk video klip Hijaukan Bumi,” ujar Chua.
Tidak ketinggalan, KotaK juga sempat mampir ke salah satu restoran burger cepat saji Five Guys, favorit presiden Amerika, Barack Obama. "Pasti Obama kalau disuruh memilih antara burger sama sate dia akan tetap milih sate," kata Tantri sambil bercanda.
Syuting Video klip
Di Washington, D.C KotaK juga melakukan syuting video klip untuk single "Menembus Cahaya" yang nantinya akan dilanjutkan di New York. Syuting tersebut mengambil lokasi di daerah Maryland. "Konsepnya kita ambil dua tempat. Yang hari ini kita syuting indoor di salah satu bengkel milik orang Indonesia. Nama bengkelnya, Raymond Manzano Automotive, LLC. Kita di sini hanya set up nge-band karena kita mau bikin master untuk nge-bandnya. Nanti di hari kedua kita syuting lagi di new york. Konsepnya kita bertiga ceritanya menyusuri jalanan New York dan disitu kita membawa satu sisi kotak. Jadi kan sisi kotak ada empat sisi digabungkan jadi satu. Nah, masing-masing dari kita bawa sisi masing-masing itu. Kita ceritanya disitu berpencar dan akan bertemu di satu titik dan akan menggabungkan tiga sisi tersebut. Dan akhirnya ada satu orang atas nama kerabat kotak dia yang membawa satu sisi lainnya sehingga lengkaplah sisi kotak itu" jelas Chua kepada VOA.
Pengalaman Unik di Amerika
Perjalanan KotaK ke Washington, D.C. pun diwarnai dengan berbagai pengalaman yang unik. Salah satunya di imigrasi, ketika sempat ditanyai oleh petugas mengenai tujuan mereka ke Amerika. “Lucunya pas ditanya, iya kita mau ada show. Dia (petugas) bilang, siapa? Band apa? Akhirnya di search di Wikipedia dan kita pernah featuring sama Simple Plan. Jadi dimudahin. Nggak ribet,” ucap Tantri.
Keberangkatan KotaK ke Amerika kali ini merupakan hadiah kemenangan mereka di Soundrenaline 2012. Dari situ pihak Warner Music Indonesia yang membawahi band KotaK kemudian bekerja sama dengan perusahaan multi-media sekaligus promotor musik Sireedee Entertainment, yang pernah membawa artis-artis Indonesia ke Amerika, antara lain GIGI, PADI, SLANK, Balawan, Andre Hehanussa, dan Ikke Nurjanah. “Sireedee Entertainment sudah pitching KotaK sejak 3 tahun lalu, karena saya rasa band ini punya potensi pasar yang bagus di Amerika. Musik rock itu kan bisa di terima di semua kalangan, apalagi Amerika adalah kiblatnya musik rock. Usia KotaK masih muda namun namanya sudah melejit di belantika musik rock Indonesia, sepantasnya mereka menimba pengalaman di Amerika supaya semakin maju. Dan baru tahun ini kita jodoh setelah mereka memenangkan hadiah dari salah satu ajang musik di Indonesia. Pihak dari Warner Music Indonesia meminta Sireedee Entertainment untuk menggarap perjalanan KotaK ke Amerika,” jelas Ridi Djajakusuma, pendiri Sireedee Entertainment.
Bagi KotaK tentunya ini adalah hadiah yang tidak akan terlupakan. "Alhamdulillah kita bisa menginjakkan kaki di Amerika. Tidak pernah terbayangkan. Tiba-tiba Alhamdulillah mendapat rejeki seperti ini," kata Chua. "Kita memanfaatkan waktu ini sebaik-baiknya. Kita mencari pengalaman yang lebih, supaya kita bisa share ke teman-teman yang lain nanti di Indonesia," tambahnya.
Bagi Cella sang gitaris untuk bisa mengikuti jejak band PADI dan Slank konser di Amerika tentunya sangat senang. “Kapan ya KotaK ke sini? Akhirnya terjawab sekarang. Cukup senang sih, kita akhirnya menginjakkan kaki di mana rock star-rock star legend itu dilahirkan.”
Setelah Washington, D.C., rencananya KotaK akan melanjutkan perjalanannya ke New York untuk syuting video klip dan ke Los Angeles untuk konser di sana.
(Dhania Iman, Hanum Tyagita/VOA).
KOTAK tour AMERIKA
KotaK Gelar Konser Perdana di Amerika
Dhania Iman
Tantri KotaK menghibur penonton Indonesia dan Amerika dalam konser di pinggiran kota Washington, DC (foto: Christian Arya Winata).
Untuk pertama kalinya band KotaK menggelar konser di AS, Minggu malam (9/6) waktu setempat. Ini merupakan salah satu rangkaian acara kunjungan KotaK ke tiga kota di Amerika.
Konser yang diramaikan oleh sekitar 100 warga Indonesia dan lokal setempat ini diadakan di cafe Jammin Java, yang terletak di negara bagian Virginia, sekitar 20 menit dari kota Washington, D.C. Ketiga personil KotaK, Tantri (vokal), Chua (bas), dan Cella (gitar) menghibur warga dengan lagu-lagu hits mereka, seperti Rock Never Dies, Selalu Cinta, dan Pelan-pelan Saja.
"Menyenangkan tidak seperti apa yg aku bayangkan sebelumnya, karena kan kotak baru 8 tahun di industri musik. Yang dateng pun nyanyi terus setidaknya tahu lagu kotak. Mereka enjoylah tadi malem," papar Tantri kepada Voice of America (VOA).
“Persiapannya lebih ke fisik. Jokes yang biasa aku bawa di Indonesia (dan) harus seperti apa di Amerika masih tanya-tanya ke teman-teman di sini. Mental yang pasti, karena ini first time kita main di sini. Semoga orang-orang di sini bisa menangkap apa yang kita bawa. Walaupun musiknya kotak dalam bahasa Indonesia,” tambah Tantri.
Bagi Cella, gaya konser KotaK di Indonesia dan di luar negeri berbeda. Begitu pula persiapannya. “Lebih aransmen lagu, karena suasana lagu yang kita bawain di Indonesia dan di sini beda. Jadi kita persiapkan itu aja sih,” ujar Cella.
“Kita ingin membuat konsep-konsep yang berbeda yang jamming-jamming gitu, supaya suasana konser lebih homey, akrab dengan penonton-penonton yang datang khususnya untuk warga-warga indonesia di sini,” ucap Chua.
Bagi warga Indonesia di daerah Washington, D.C., konser KotaK bukan hanya menjadi penghibur hati tetapi juga sebagai obat kangen akan musik-musik Indonesia. Walaupun sudah sering mendengar lagu-lagu KotaK di radio dan televisi, ini adalah konser KotaK yang pertama untuk Puti Azhar. "Keren banget ternyata performancenya. Crowd-nya juga lumayan ramai malam ini. Vokalisnya attractive banget. Seru, bisa interaktif dengan audience-nya. Suasanya lumayanlah ngobatin kangen,” ujarnya.
Satu kejutan untuk KotaK pada malam itu adalah hadirnya mantan Wakil Presiden, Try Sutrisno yang sedang berkunjung ke Washington, D.C. Beliau datang beserta isteri dan menantunya. “Ketemu Pak Try itu nggak pernah kebayang sebelumnya karena (dia) salah satu politikus yang memang aku ngefans juga di era beliau. Kayaknya impossible banget gitu ketemu langsung dengan beliau terus foto bareng, karena dunia kita pun beda. Dunia aku dunia musik dan dunia beliau dunia politik,” kata Tantri.
Tidak hanya warga Indonesia, tetapi warga Amerika yang datang ke konser KotaK juga terlihat sangat menikmati lagu-lagu dari band yang pernah berkolaborasi dengan kelompok band rock asal Kanada, Simple Plan ini. Salah satunya perempuan Amerika bernama Suman. “Saya tidak mengerti liriknya, karena saya tidak mengerti bahasa Indonesia. Tapi band dan musiknya bagus. Saya suka penyanyinya,” ujarnya. Selain Suman, ada juga warga Amerika, Lance Ngo, yang hadir untuk menonton KotaK bersama teman-temannya. “Sebagai orang yang tidak mengerti bahasa Indonesia, lagu-lagunya bagus. Suara vokalisnya bagus,” katanya.
Melihat banyaknya warga Amerika yang menikmati lagu-lagu KotaK pada malam itu menjadi penyemangat tersendiri bagi para personilnya. "Walaupun memang ada beberapa lagu yg mereka nggak ngerti tapi setidaknya ada lagu-lagu lain yang mereka ikut nyanyi. Seru deh. Maksudnya lebih bersahabat saja (waktu malam konser) nggak yang kaku-kaku banget,” ujar Tantri.
Jadi Turis di Washington, D.C.
Para personil KotaK berpose di depan Gedung Putih di Washington, DC (foto: Christian Arya Winata)
Sewaktu melakukan sesi foto di depan monumen dan tempat bersejarah di Washington, D.C., para personil KotaK sempat bergantian memegang secarik kertas bertuliskan "Hijaukan Bumi," yang merupakan salah satu judul lagu KotaK dari album "Terbaik." “Kita membawa misi, kebetulan di album terbaru ada lagu judulnya Hijaukan Bumi. (Washington, D.C.) Suasananya bagus, pohon-pohon hijaunya banyak. Ingin ambil stock shot untuk video klip Hijaukan Bumi,” ujar Chua.
Tidak ketinggalan, KotaK juga sempat mampir ke salah satu restoran burger cepat saji Five Guys, favorit presiden Amerika, Barack Obama. "Pasti Obama kalau disuruh memilih antara burger sama sate dia akan tetap milih sate," kata Tantri sambil bercanda.
Syuting Video klip
Di Washington, D.C KotaK juga melakukan syuting video klip untuk single "Menembus Cahaya" yang nantinya akan dilanjutkan di New York. Syuting tersebut mengambil lokasi di daerah Maryland. "Konsepnya kita ambil dua tempat. Yang hari ini kita syuting indoor di salah satu bengkel milik orang Indonesia. Nama bengkelnya, Raymond Manzano Automotive, LLC. Kita di sini hanya set up nge-band karena kita mau bikin master untuk nge-bandnya. Nanti di hari kedua kita syuting lagi di new york. Konsepnya kita bertiga ceritanya menyusuri jalanan New York dan disitu kita membawa satu sisi kotak. Jadi kan sisi kotak ada empat sisi digabungkan jadi satu. Nah, masing-masing dari kita bawa sisi masing-masing itu. Kita ceritanya disitu berpencar dan akan bertemu di satu titik dan akan menggabungkan tiga sisi tersebut. Dan akhirnya ada satu orang atas nama kerabat kotak dia yang membawa satu sisi lainnya sehingga lengkaplah sisi kotak itu" jelas Chua kepada VOA.
Pengalaman Unik di Amerika
Perjalanan KotaK ke Washington, D.C. pun diwarnai dengan berbagai pengalaman yang unik. Salah satunya di imigrasi, ketika sempat ditanyai oleh petugas mengenai tujuan mereka ke Amerika. “Lucunya pas ditanya, iya kita mau ada show. Dia (petugas) bilang, siapa? Band apa? Akhirnya di search di Wikipedia dan kita pernah featuring sama Simple Plan. Jadi dimudahin. Nggak ribet,” ucap Tantri.
Keberangkatan KotaK ke Amerika kali ini merupakan hadiah kemenangan mereka di Soundrenaline 2012. Dari situ pihak Warner Music Indonesia yang membawahi band KotaK kemudian bekerja sama dengan perusahaan multi-media sekaligus promotor musik Sireedee Entertainment, yang pernah membawa artis-artis Indonesia ke Amerika, antara lain GIGI, PADI, SLANK, Balawan, Andre Hehanussa, dan Ikke Nurjanah. “Sireedee Entertainment sudah pitching KotaK sejak 3 tahun lalu, karena saya rasa band ini punya potensi pasar yang bagus di Amerika. Musik rock itu kan bisa di terima di semua kalangan, apalagi Amerika adalah kiblatnya musik rock. Usia KotaK masih muda namun namanya sudah melejit di belantika musik rock Indonesia, sepantasnya mereka menimba pengalaman di Amerika supaya semakin maju. Dan baru tahun ini kita jodoh setelah mereka memenangkan hadiah dari salah satu ajang musik di Indonesia. Pihak dari Warner Music Indonesia meminta Sireedee Entertainment untuk menggarap perjalanan KotaK ke Amerika,” jelas Ridi Djajakusuma, pendiri Sireedee Entertainment.
Bagi KotaK tentunya ini adalah hadiah yang tidak akan terlupakan. "Alhamdulillah kita bisa menginjakkan kaki di Amerika. Tidak pernah terbayangkan. Tiba-tiba Alhamdulillah mendapat rejeki seperti ini," kata Chua. "Kita memanfaatkan waktu ini sebaik-baiknya. Kita mencari pengalaman yang lebih, supaya kita bisa share ke teman-teman yang lain nanti di Indonesia," tambahnya.
Bagi Cella sang gitaris untuk bisa mengikuti jejak band PADI dan Slank konser di Amerika tentunya sangat senang. “Kapan ya KotaK ke sini? Akhirnya terjawab sekarang. Cukup senang sih, kita akhirnya menginjakkan kaki di mana rock star-rock star legend itu dilahirkan.”
Setelah Washington, D.C., rencananya KotaK akan melanjutkan perjalanannya ke New York untuk syuting video klip dan ke Los Angeles untuk konser di sana.
(Dhania Iman, Hanum Tyagita/VOA).
Rabu, 29 Mei 2013
Minggu, 12 Mei 2013
Penghargaan yg di raih KOTAK
Penghargaan Lain [sunting]
- 2004 : Jawara The Dream Band 2004
- 2009 : Duo/Band Pendatang Baru Terbaik @ Anugerah Planet Muzik
- Artis Solo/Duo/Kolaborasi/Grup Rock terbaik @ Ami awards
- Most Favourite Breakhtrought Artist @MTV award (Indonesia)
- 2010 : Adegan Video Klip Paling Seru": Tantri ditabrak mobil pacar @INBOX AWARDS
- 2011 : Pemain Bass Favorit: Chua "Kotak" @ SCTV MUSIC AWARDS
- Grup Pop Rock Terpopuler, Lagu Pop Rock Terpopuler (Pelan-Pelan Saja) @ INDOSAT AWARDS
- Penampilan Duo/Grup Terbaik,Penampilan Duo/Grup Terbaik,Lagu Pop Terbaik (Pelan Pelan Saja),Produser Album Rekaman Terbaik ENERGI (Kotak) - Warner Music Indonesia, Album Terbaik (ENERGI) @AMI AWARDS
- Album Terbaik (Energi) @Anugerah Planet Muzik
- 2012 : 17 dan 18 Januari menjadi band pembuka SIMPLE PLAN, dalam konser tersebut KOTAK juga berkolaborasi dengan SIMPLE PLAN dalam lagu JET LAG.
- Tendangan Dari Langit kategori Soundtrack favorit @INDONESIA MOVIE AWARD
HISTORY KOTAK
KoTaK mulai 8 maret 2011 is:
Tantri “tantri”–VoCaLisT
Chua “Chua”–BassisT
Mario Marsella “CeLLa”–GuiTaRisT
HisToRy
KoTaK terbentuk tgl.27 September 2004 dalam acara The Dream Band
KoTaK dipertemukan oleh Yang Diatas sejak audisi The Dream Band di Jakarta
Produser (Dody-Kahitna) yg ‘dah mengaudisi drummer, guitaris, bassis, vokalis dari kota Jakarta, dari peserta 400 org vocalis menjadi 2 org, 170 bassis menjadi 2 org, ratusan guitaris menjadi 3 org, dan ratusan drummer jg menjadi 2 org
And dari 9 org yg lolos audisi, dibentuk 2 band yaitu KoTak yg personilnya 4 org, dan LiMa yg personilnya 5 org
KoNseP
KoTaK aliran musiknya MoDeRn Rock
Influnced by Evanessence :: Linkin Park :: Alter Bridge :: Creed :: Hoobastank :: KoRn ::
NaMe MeANinG
Nama KoTaK berarti 4 sisi dan 4 sudut yg bersatu menjadi bidang KoTaK yg menggambarkan 4 org yg berbeda karakter namun menjadi 1 dalam musik
Formasi KOTAK awal:
– Pare (Vokal)
– Icez (Bass)
– Cella ‘c6′ (Gitar)
– Posan Tobing (Drum)
Formasi KOTAK kedua:
– Tantri (Vokal)
– Icez (Bass)
– Cella ‘c6′ (Gitar)
– Posan Tobing (Drum)
KoTaK mulai 8 maret 2011 is:
-Tantri “tantri”–VoCaLisT
-Chua “ICeZ”–BassisT
-Mario Marsella “CeLLa”–GuiTaRisT
Namun sayang, pada tanggal 8 maret 2011 secara resmi Posan Tobing keluar dari kotak. Personil kotak pun sekarang tinggal 3 yaitu Cella,Tantri dan chua. Kotak tidak akan mencari personil baru. Kami akan menggunakan aditional drumer.BIODATA PERSONIL :
CELLA TANTRI CHUA
Tantri “tantri”–VoCaLisT
Chua “Chua”–BassisT
Mario Marsella “CeLLa”–GuiTaRisT
HisToRy
KoTaK terbentuk tgl.27 September 2004 dalam acara The Dream Band
KoTaK dipertemukan oleh Yang Diatas sejak audisi The Dream Band di Jakarta
Produser (Dody-Kahitna) yg ‘dah mengaudisi drummer, guitaris, bassis, vokalis dari kota Jakarta, dari peserta 400 org vocalis menjadi 2 org, 170 bassis menjadi 2 org, ratusan guitaris menjadi 3 org, dan ratusan drummer jg menjadi 2 org
And dari 9 org yg lolos audisi, dibentuk 2 band yaitu KoTak yg personilnya 4 org, dan LiMa yg personilnya 5 org
KoNseP
KoTaK aliran musiknya MoDeRn Rock
Influnced by Evanessence :: Linkin Park :: Alter Bridge :: Creed :: Hoobastank :: KoRn ::
NaMe MeANinG
Nama KoTaK berarti 4 sisi dan 4 sudut yg bersatu menjadi bidang KoTaK yg menggambarkan 4 org yg berbeda karakter namun menjadi 1 dalam musik
Formasi KOTAK awal:
– Pare (Vokal)
– Icez (Bass)
– Cella ‘c6′ (Gitar)
– Posan Tobing (Drum)
Formasi KOTAK kedua:
– Tantri (Vokal)
– Icez (Bass)
– Cella ‘c6′ (Gitar)
– Posan Tobing (Drum)
KoTaK mulai 8 maret 2011 is:
-Tantri “tantri”–VoCaLisT
-Chua “ICeZ”–BassisT
-Mario Marsella “CeLLa”–GuiTaRisT
Namun sayang, pada tanggal 8 maret 2011 secara resmi Posan Tobing keluar dari kotak. Personil kotak pun sekarang tinggal 3 yaitu Cella,Tantri dan chua. Kotak tidak akan mencari personil baru. Kami akan menggunakan aditional drumer.BIODATA PERSONIL :
CELLA TANTRI CHUA
profil band KOTAK
Awal Karier [sunting]
Kotak terbentuk tanggal 27 September 2004 dalam acara The dream Band tahun 2004 silam, Kotak lahir dibidani salah seorang personel Kahitna, Doddy, yang bertindak sebagai produser. Saat itu, Doddy melakukan audisi untuk membentuk format band baru di Indonesia yang terdiri atas drummer, gitaris, bassist, dan vokalis.
Audisi tersebut cukup mendapatkan respons dari musisi remaja yang ingin mencoba peruntungannya di industri musik. Sebanyak 400 orang vokalis, 170 bassist, ratusan gitaris, dan ratusan drummer menjejali tempat audisi. Setelah melakukan audisi dengan mempertimbangkan berbagai format penilaian, terpilihlah 2 vokalis, 2 bassist, 3 gitaris, dan 2 drummer. Musisi muda terpilih itu kemudian diramu lagi menjadi dua band yaitu Kotak yang personelnya empat orang dan "Lima" yang personelnya lima orang. Nama Kotak memiliki arti empat sisi dan empat sudut yang bersatu menjadi bangunan kotak. Hal itu menggambarkan tentang empat orang yang berbeda tetapi bersatu dalam satu wadah musik.
Pergantian Personel [sunting]
Formasi band Kotak saat itu bukan seperti yang ada sekarang. Formasi grup band Kotak pertama kali diisi oleh Cella (gitar), Icez (bass), Pare (vokal), dan Posan (drum). Mereka kemudian merilis album pertama berjudul Kotak.
Pada akhir tahun 2006, Pare ternyata memutuskan keluar dari band. ”Saya ingin di balik layar aja. Sulit buat saya untuk selalu di depan jadi frontman. Tapi saya nggak akan ninggalin Kotak begitu aja. Kapan aja kalo dimintain tolong, saya pasti pasti bantuin Kotak, misalnya buat bikin lagu,” tutur Pare, saat itu. Meskipun berat tapi setelah memahami betul alasan Pare ketiga personel Kotak lainnya merelakan Pare untuk keluar. Posisi yang kosong kemudian digantikan oleh Tantri. Beberapa waktu kemudian, Icez keluar dari band karena untuk bergabung ke The Rock untuk promo album Master Mister Ahmad Dhani I, kemudian posisi bass diisi oleh Chua. Mereka kemudian merilis album keduanya berjudul Kotak Kedua pada tahun 2008.
Menurut Tantri, dirinya sempat canggung ketika pertama bergabung dalam band ini. "Karakter vokal Pare sudah melekat di Kotak, aku sempat bingung mau nerusin karakter Pare atau sendiri saja. Tetapi, setelah sering main bareng dan latihan, aku mutusin untuk pakai karakter sendiri," katanya.
Ternyata formasi band baru di album kedua tersebut membawa kesuksesan bagi band Kotak untuk lebih berkibar di industri musik Indonesia. Tidak hanya ring back tone (RBT) yang sudah terjual satu juta. Performa mereka yang memukau di panggung membuat Kotak laris mendapatkan tawaran tur ke berbagai daerah di Indonesia.
Posan Keluar [sunting]
Pada tanggal 8 Maret 2011, Posan keluar dari band Kotak. Drummer yang sudah bermain bersama Kotak selama tujuh tahun itu resmi meninggalkan Kotak yang kini hanya tersisa Cella, Tantri dan Chua.
Peraih drummer terbaik versi SCTV Award ini menolak alasan keluar dirinya dari Kotak karena adanya konflik internal. Menurut Posan dia sedang fokus dengan Winner, band side-project miliknya. Selain itu Posan sedang sibuk menangani band bernama The Sign. Kesibukan luar biasa yang dijalani Posan membuat dia harus memilih untuk keluar dari Kotak. Posisi drummer diisi Mawan, drummer asal bengkulu dan Bounty Ramdhan yang merupakan anak dari bassist Gigi Thomas Ramdhan.
Langganan:
Komentar (Atom)









